Benarkah Kandungan Pada Kerupuk dapat Menyebabkan Kegemukan ??


Walaupun harganya yang murah, namun terdapat resiko besar ketika Anda terlalu sering mengonsumsi kerupuk. Kerupuk merupakan makanan pelengkap di setiap menu makanan utama seperti nasi goreng, soto, mie ayam dan masih banyak lagi. 

Rasanya tidak lengkap jika tidak menambahkan kerupuk pada makanan. Walaupun begitu, sebaiknya Anda simak baik-baik kandungan dalam kerupuk yang ternyata dapat meningkatkan berat badan Anda ketika dikonsumsi berlebihan.

Menurut dokter ahli gizi, kerupuk merupakan olahan yang terbuat dari tepung, sehingga kandungan terbesarnya adalah kalori dan lemak yang didapatkan dari proses penggorengan. Kalori dan lemak dalam kerupuk tergolong tinggi yang akhirnya dapat mempengaruhi berat badan Anda. 

Lemak yang tidak sempat digunakan akan disimpan sebagai makanan cadangan di sekitar bawah kulit. Apabila lemak tadi terlalu banyak dapat menyebabkan berat badan Anda naik. Sementara kandungan kalorinya juga lumayan tinggi.

Penderita diabetes sebaiknya mengurangi konsumsi kerupuk karena hanya akan menambah kalori yang memicu meningkatkan kadar gula darah.

Walaupun terasa gurih dan nikmat, namun konsumsi kerupuk sebaiknya dibatasi supaya terhindar dari resiko terkena obesitas (kegemukkan) hingga diabetes. Konsumsi 3 kerupuk setiap hari masih tergolong aman bagi kesehatan.

Baca juga :

Posting Komentar

0 Komentar